Studio Square Enix Montréal baru saja mengumumkan perubahan nama studionya menjadi Studio Onoma. Rebranding studio tersebut menyusul setelah akusisi Square Enix Montréal oleh perusahaan Swedia, Embracer Group pada Mei lalu.

Square Enix Montréal didirikan pada 2011 dengan target mengembangkan game premium sebelum akhirnya fokus pada game free-to-play pada 2013 silam. Studio tersebut mengembangkan game mobile diantaranya Hitman Go, Hitman Sniper, Lara Croft Go, Deus Ex Go, Hitman Sniper: The Shadows dan Tomb Raider Reloaded, beberapa diantara dari game tersebut juga dirilis di PC dan konsol.

Melalui situs resmi perusahaan tersebut, Onoma merupakan kata dari Yunani yang memiliki arti nama dan nama yang nama yang menawarkan kemungkinan yang tak terbatas.

Dalam situs resminya Studio Onoma juga menyampaikan:

“Kekuatan kami selalu kemampuan kami untuk berkembang dan beradaptasi dengan tren dan perubahan pasar. Rebranding kami sebagai Studio Onoma adalah satu lagi transformasi yang dengan senang hati kami lakukan. Identitas brand baru kami akan berfungsi sebagai payung untuk berbagai produk, program, dan inisiatif, masing-masing dengan kepribadian yang berbeda. Kami telah membangun merek Onoma agar fleksibel untuk melihat kami ke masa depan, terhubung dengan banyak audiens, dan tidak menghalangi kami untuk memperluas pasar.”

Sebelumnya merek dagang dari Studio Onoma sempat terdaftar pada Agustus lalu yang membuat spekulasi bahwa nama tersbeut merupakan studio barat dari publisher Final Fantasy, Square Enix.

Pada Mei lalu, Embracer Group mengumumkan telah sepakat untuk mengakusisi sebagaian besar divisi pengembangan Square Enix di wilayah Barat dengan nilai kesepakatan senilai US$300 juta termasuk Crystal Dynamics, Eidos Montréal, Square Enix Montréal dan beberapa IP ternama lainnya termasuk Tomb Raider, Deus, Ex dan Thief.