Sony baru saja dilaporkan akan segera merilis versi revisi dari konsol next-gen-nya. Versi terbaru dari PlayStation 5 Digital Edition terungkap secara detail pada manual berbahasa Jepang yang mencantumkan bahwa konsol tersebut memiliki hardware yang lebih baru dengan nomor model CFI-1100B yang memiliki berat 3.6kg yang lebih ringan 300 g dibandingkan versi sebelumnya CFI-1000B.

Pada versi terbaru juga tampak memiliki sekrup yang berbeda untuk menempelkan stand konsol seperti yang ditampilkan pada foto di bawah ini.

Model PlayStation 5 terbaru tersebut juga telah terdaftar di situs web beberapa pengecer Jepang, yang dilaporkan akan menawarkan konsol model terbaru tersebut sebagai bagian dari penjualan lotere berikutnya.

PlayStation 5 dengan hardware yang lebih baru pertama kali terlihat pada bulan Mei, saat Sony dilaporkan telah mendaftarkan modul komunikasi nirkabel baru yang tampaknya diterapkan ke konsol tersebut. Sementara itu konsol PlayStation 5 menggunakan skema penomoran model CFI-1XXX, produk yang tercantum dalam dokumentasi Sony yang diunggah ke situs web komunikasi pemerintah Peru juga menggunakan skema CFI-11XX baru.

Sebelumnya pada panggilan investor pada bulan April lalu, CFO Sony Hiroki Totoki mengatakan perusahaan sedang mempertimbangkan berbagai solusi untuk membantu mengatasi kekurangan global komponen hardware, termasuk kemungkinan mengubah desain produk atau mencari pemasok sekunder.

“Seperti yang saya katakan sebelumnya, kami menargetkan volume penjualan lebih banyak daripada PS4 [selama tahun 2]. Tapi bisakah kita meningkatkan pasokan secara drastis? Tidak, itu tidak mungkin. Kekurangan semikonduktor adalah salah satu faktornya, tetapi ada faktor lain yang akan berdampak pada volume produksi. Jadi, saat ini, kami ingin menargetkan [mengalahkan] penjualan tahun kedua sebesar 14,8 juta, yang merupakan tahun kedua PS4.” Jelasnya.

Ditanya secara khusus tentang kekurangan semikonduktor, yang mempengaruhi semua industri elektronik konsumen mulai dari smartphone hingga mobil, Totoki menyatakan bahwa Sony memiliki sarana yang dapat digunakan untuk mengelolanya.

“Misalnya, kami mungkin dapat menemukan sumber daya sekunder, atau dengan mengubah desain, kami dapat mengatasinya,” kata eksekutif tersebut.

Sony juga sebelumnya dilaporkan akan memulai produksi hardware terbaru dari PlayStation 5 yang mengusung CPU AMD 6nm custom pada 2022 mendatang.