Pengumuman akusisi Activision Blizzard oleh Microsoft menarik banyak perhatian, sejak diumumkan pada Januari lalu dengan nilai kesepakatan senilai $69 milyar. Hal tersebut menjadikannya salah satu kesepakatan akusisi terbesar selama beberapa tahun terakhir. Meskipun hingga saat ini proses akusisi masih berlangsung, beberapa pihak banyak yang menentang akusisi Microsoft tersebut.

Kali ini SOC Investment Group telah mengirimkan surat ke para pemegang saham Activision Blizzard yang meminta mereka untuk melakukan voting yang menentang akusisi Microsoft tersebut. Rapat pemegang saham terkait akusisi Microsoft tersebut akan berlangsung pada 28 April mendatang.

Isi dari surat SOC Invesment Group tersebut:

“Transaksi ini gagal menilai Activision dan potensi pendapatannya di masa depan dengan benar, sebagian besar karena mengabaikan kasus krisis pelecehan seksual dan penanganan yang tidak kompeten dari dewan Activision telah berperan dalam menunda rilis produk dan menekan harga saham.”

SOC Investment juga menyebutkan bahwa kesepakatan itu tidak boleh dilakukan sebagai pengganti tuduhan tempat kerja yang dihadapi perusahaan game, sepanjang paruh kedua tahun 2021.

SOC Investment juga menambahkan:

“Kami tidak percaya bahwa pemegang saham Activision harus mencari transaksi untuk membangun kembali nilai yang hilang karena kegagalan manajemen Activision untuk memastikan keamanan dan kesetaraan di tempat kerja dan oleh kegagalan dewan untuk menanggapi secara konstruktif krisis yang sedang berkembang.”

Hal ini bukan pertama kalinya SOC membuat komentar tentang Activision Blizzard yang agak bermasalah. Tahun lalu, mereka menyatakan bahwa eksekutif publisher tersebut harus bertanggung jawab atas krisis pelanggaran tahun lalu. Tentu saja, masih banyak lagi yang bisa dikatakan tentang berapa banyak nilai yang telah hilang di Activision Blizzard menyusul skandal yang dihadapinya.