NetEase baru saja resmi mengakusisi Quantic Dream dengan nilai kesepakatan yang masih belum dipublikasikan. Melalui rilis resmnya, perusahaan yang berbasis di China tersebut menyatakan bahwa developer yang berbasis di Paris tersebut yang dikenal dengan Heavy Rain, Detroit: Become Human dan Beyond: Two Souls akan tetap beroperasi secara indepen setelah kesepakatan tersebut.

Akuisisi tersebut membuat Quantic Dream menjadi studio game milik NetEase di wilayah Eropa. Akuisisi tersebut diumumkan setelah sebelumnya muncul kabar adanya tuduhan budaya tempat kerja yang beracun yang sulit dihilangkan oleh studio, serta laporan Xfire baru-baru ini yang mengklaim bahwa perusahaan sedang berjuang untuk menarik bakat dalam menghadapi persaingan yang ketat, dan bahwa sebagai Akibatnya, Star Wars Eclipse terbaru yang kemungkinan tidak akan dirilis hingga setidaknya 2027.

Dalam pernyataan resminya CEO Dan Direktur NetEase William Ding menyampaikan:

“Kami sangat senang untuk memulai tahap pertumbuhan baru yang menarik dengan Quantic Dream, terikat oleh visi bersama, rasa saling percaya, dan rasa hormat kami. NetEase akan terus memenuhi janji kami untuk mendukung Quantic Dream mewujudkan potensi penuhnya. Dengan menggabungkan kreativitas liar dan fokus naratif yang luar biasa dari Quantic Dream dengan fasilitas, sumber daya, dan kemampuan eksekusi NetEase yang kuat, kami percaya ada kemungkinan tak terbatas yang dapat mendefinisikan kembali pengalaman hiburan interaktif yang kami sediakan untuk pemain di seluruh dunia.”

Dalam kesempatan yang sama, Founder dan CEO Quantic Dream, David Cage menyampaikan:

“Hari ini menandai tonggak penting bagi studio kami setelah seperempat abad kemerdekaan penuh. NetEase Games menghargai kebebasan kreatif kami dan dorongan serta semangat dari tim kami yang unik dan beragam. Kami sekarang akan dapat mempercepat visi yang kami bagikan sebagai sebuah kelompok, untuk menciptakan gelar-gelar penting yang menyentuh orang-orang pada tingkat emosional. Kami memiliki game yang sangat berbeda dalam pembuatan dan saya benar-benar percaya bahwa yang terbaik belum datang dari Quantic Dream. Saya sangat bangga bahwa karyawan kami, yang ditawari sebagian besar modal kami selama beberapa tahun terakhir, akan mendapat manfaat penuh dari akuisisi ini. Ini adalah bukti komitmen berkelanjutan kami untuk memberi penghargaan kepada semua orang yang telah menjadikan Quantic Dream sebagai studio yang sukses seperti sekarang ini.”

Quantic Dream sebelumnya telah menjual saham minoritas ke NetEase pada tahun 2019, dengan Cage menggambarkan perusahaan pada saat itu sebagai mitra strategis yang akan memungkinkan studio tersebut memperluas visi kreatif kami dan mengembangkan perusahaan secara maksimal.

Di awal bulan lalu, veteran Capcom Hiroyuki Kobayashi, yang memulai karirnya sebagai programmer di Resident Evil asli sebelum memproduksi seri Dino Crisis, mengungkapkan bahwa dia telah meninggalkan Capcom untuk bergabung dengan NetEase. Pada tahun lalu, perusahaan -perusahaan game terbesar kedua di China di belakang Tencent tersebut juga mengakuisisi developer No More Heroes, Grasshopper Manufacture.

Kreator dari seri Yakuza Toshihiro Nagoshi juga bergabung dengan perusahaan, mendirikan Nagoshi Studio. Studio ini adalah anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki NetEase Games dan akan fokus pada pengembangan game kelas atas untuk rilis di seluruh dunia, terutama di konsol.