Star Wars Eclipse, game terbaru yang telah lama dirumorkan dan akan menjadi game terbaru dari Quantic Dream dilaporkan masih membutuhkan masa pengembangan 3 hingga 4 tahun lalu.

Hal ini diungkapkan oleh insider industri, Tom Hendersen yang menegaskan laporan mengenai game tersebut pada awal tahun lalu. Ia mengklaim bahwa Star Wars Eclipse nantinya akan dikerjakan oleh Quantic Dream Paris yang dikerjakan berkolaborasi dengan David Cage.

Dia melanjutkan dengan mengklaim bahwa “Eclipse diyakini masih membutuhkan pengembangan sekitar 3-4 tahun lagi MINIMUM” dan bahwa “[Quantic Dream] Paris saat ini sedang berjuang dengan mempekerjakan staf (saya bertanya-tanya mengapa).”

Komentar Henderson yang bertanya-tanya kemungkinan merujuk pada tuduhan penyerangan seksual yang dilontarkan ke perusahaan pada tahun 2019 lalu.

Pada cuitan berikutnya ia menyatakan bahwa “Yang terbesar di sisi pengembang adalah mesin QD internal mereka, yang tidak dibuat untuk game open world. Saat ini ada 60+ lowongan pekerjaan untuk Quantic Dream Paris dan 9 di Montreal.”

Pada event The Game Awards beberapa waktu yang lalu, Star Wars dikonfirmasikan akan mengambil setting di era High Republic.

“Star Wars Eclipse adalah video game pertama yang mengambil setting di wilayah Outer Rim yang belum dipetakan selama era The High Republic, yang dikenal sebagai zaman keemasan Jedi. Game ini akan dibangun dengan keahlian Quantic Dream dalam menyampaikan narasi yang sangat bercabang dan akan melampaui pengakuan mereka yang sudah mapan. Pilihan pemain akan menjadi inti dari pengalaman, karena setiap keputusan dapat memiliki dampak dramatis pada jalannya cerita.” Jelas Quantic Dream.

Pada trailer perdana dari game tersebut menampilkan visual menakjubkan yang menghadirkan Yoda dan planet Naboo. Sebelumnya pada awal tahun ini, Lucasfilm mengkonfirmasi bahwa kesepakatan eksklusivitas dengan Electronic Arts telah berakhir dan franchise terbaru dari Star Wars nantinya akan dikerjakan bersama Ubisoft dan akan menjadi game open-world.