Babylon’s Fall, game multiplayer hack and slash terbaru dari Square Enix dan PlatinumGames, tampaknya minggu ini kurang diminati para pemain. Pemain aktif game tersebut juga sempat turun hingga delapan pemain aktif.

Berdasarkan laporan dari Tech Radar, game tersebut kesulitan menarik lebih dari 100 pemain aktif pada minggu ini. Berdasarkan data dari SteamDB pada 13 April jumlah pemain aktif game tersebut  turun dibawah 10 pemain.

Perilisan Babylon’s Fall di platform PC cukup mengecewakan meski baru dirilis pada akhir bulan lalu dengan hanya 650 pemain aktif pada hari pertama perilisannya. Sebagai perbandingan game online lainya yang dirilis Square Enix, Marvel’s Avengers mendapat 28.000 pemain aktif pada perilisan perdananya. Game tersebut kemudian dianggap sebagai kegagalan oleh eksekutif Square Enix. Game Square Enix lainnya, Outriders, mendapat 125.000 pemain aktif.

Game tersebut juga dikritisi oleh para pemain maupun penggemar. Menurut situs Metacric game tersebut mejadi game dengan ulasan terburuk di PlayStation 5 dan menjadi game terburuk pada tahun ini.

Meskipun perilisannya mengecewakan, Square Enix dan PlatinumGames telah menegaskan bahwa pengembangan Babylon’s Fall masih akan berlanjut.

Babylon’s Fall pertama kali diumumkan pada 2018 pada konferensi pers Square Enix di E3 2018. Namun kabar mengenai game tersebut sempat menghilang sejak diumumkan pertama kali. Pada event E3 2021, Square Enix mengumumkan bahwa game tersebut akan menjadi game live service meskipun faktanya Babylon’s Fall dirilis dengan harga penuh.

Pada 2020 lalu, PlatinumGames membuka studio yang berbasis di Tokyo untuk membantu pengembangan dengan Babylon’s Fall menjadi game pertama yang dikerjakan secara kolaborasi dengan tim baru tersebut.