Humble Bundle sudah menghentikan penjualan semua produknya dan bundle di Rusia dan Belarus setelah invasi yang terjadi di Ukraina.

“Seperti banyak orang di dunia, kami mengutuk kekerasan dan invasi tanpa hukum di Ukraina dan krisis kemanusiaan yang disebabkan. Kali ini kami menghentikan semua penjualan semua produk Humble dan game Humble Games di Rusia dan Belarus,” tulis perusahaan ini dalam pernyataan di Twitter. Humble juga mengatakan bahwa mereka secara aktif mengerjakan bundle yang semua pendanaannya akan diberikan sebagai donasi untuk membantu pengungsi Ukraina dan korban, dengan detilnya akan diberikan dalam beberapa minggu kedepan.

Ini menandai figur lainnya dalam industri game yang menyuarakan dukungan untuk Ukraina dan mengutuk tindakan Rusia. Minggu ini sendiri Bungie telah menarik penjualan Destiny 2, Sony memblokir akses untuk PlayStation Store, dan perusahaan seperti Take-Two, Ubisoft, dan Bloober Team telah menghapus game mereka dari penjualan di Rusia.

Wakil Perdana Menteri Ukraina telah melakukan permohonan untuk industri bertindak dan menghentikan dukungan untuk Rusia, seperti memblokir penjualan game, menghapuskan event esport di negara tersebut, dan mendesak perusahaan seperti Riot untuk menutup kantor Rusia mereka.