YouTube telah mengeluarkan sebuah tuntutan melawan pembuat Groovy, yang telah setuju untuk menutup bot musik populer pada 30 Agustus.

Secara efektif merupakan alat untuk menambahkan background musik di sebuah ruangan chat, Groovy bekerja dengan cara menarik audio langsung dari vidoe YouTube, bergabung dengan panggilan suara, dan memainkan musik yang ingin diputar oleh pengguna.

Bot ini sangat populer, dilaporkan telah di install di lebih 16 juta server. Namun kelihatannya Google tidak terlalu suka dengan bot tersebut, dengan sebuah pembicara dari perusahaan mengatakan pada The Verge bahwa Groovy melanggar aturan YouTube untuk mengubah layanan dan menggunakannya untuk kebutuhan komersial.

Pada laporan yang sama, pembuat Groovy, Nik Ammerlaan mengakui bahwa ini adalah hal yang kemungkinan akan terjadi. Groovy mengalahkan front end YouTube dan iklan sepenuhnya, “Saya tidak sepenuhnya tahu mengapa mereka memutuskan untuk mengirimkannya sekarang. Mereka kemungkinan hanya tidak mengetahuinya. Ini hanya perkara waktu kapan hal ini akan terjadi” kata Ammerlaan.

Penutupan Groovy terasa seperti pengingat bahwa Discord bukanlah client chat bawah tanah. Dengan nilai lebih dari $10 miliar, Discord mungkin merupakan aplikasi pesan terbesar di dunia.

Dalam sebuah pengumuman resmi server Groovy, Ammerlaan menuliskan, “Saya ingin berterima kasih pada setiap dan semua orang yang menggunakan Groovy. Kalian semua memiliki bagian dalam pembentukan bot tersebut hingga hari ini. Saya harap kamu semua memiliki hari yang indah dan ingat stay groovy.”