Bethesda baru saja mengumumkan rencananya untuk menutup PC game launcher-nya dan akan mengalihkan gamenya ke Steam. Mulai awal April ini, para pemain akan dapat memindahkan gamenya dan wallet ke akun Steam. Instruksi cara melakukan migrasi akun akan dirilis di masa mendatang.

Dalam FAQ, Bethesda juga menyatakan bahwa game maupun konten yang sudah dibeli melalui Launcher tersebut dapat dipindahkan ke akun Steam dan save game dari akun Bethesda akan ditransfer ke akun Steam hanya saja beberapa game masih membutuhkan copy secara manual save file tersebut.

“Saat ini, kami berharap hampir semua save progres dapat ditransfer secara otomatis atau manual dengan pengecualian Wolfenstein: Youngblood, yang saat ini tidak dapat ditransfer,” Jelas Bethesda.

Mulai Mei mendatang, Bethesda Launcher tidak dapat lagi diakses dan memainkan game dari launcher tersebut, sehingga para pemain PC game dari Bethesda harus menyelesaikan proses migrasi tersebut.

Banyak para publisher maupun layanan game masih membutuhkan pemain untuk memiliki akun Bethesda.net untuk mendapatkan akses ke beberapa konten seperti mods dan item game seperti skin.

Selain itu Bethesda juga menambahkan bahwa game yang terdapat pada Bethesda Friends List akan digabung setelah proses migrasi. Migrasi ke platform Steam menyusul akusisi Microsoft senilai US$7.5 milyar pada perusahaan induk Bethesda, ZeniMax Media pada tahun lalu.

Pada November lalu, Bethesda Game Studios menyatakan bahwa para penggemar harus menunggu hingga musim panas 2022 mendatang untuk pengumuman terbaru dari Starfield. Bethesda Game Studios juga mengkonfirmasikan Starfield akan dirilis di platform Xbox Series X|S, PC dan Xbox Game Pass pada 11 November mendatang.